Senin, 06 April 2015

Profesionalisme dan kode eik di dalam bidang TI

ETIKA 
   Ilmu yang membahas perbuatan baik dan perbuatan buruk manusia sejauh yang dapat dipahami oleh pikiran manusia. 

TUJUAN MEMPELAJARI ETIKA 
   Untuk mendapatkan konsep yang sama mengenai penilaian baik dan buruk bagi semua manusia dalam ruang dan waktu tertentu.  

PROFESI 
    Belum ada kata sepakat mengenai pengertian profesi karena tidak ada standar pekerjaan/tugas yang bagaimanakah yang bisa dikatakan sebagai profesi. Ada yang mengatakan bahwa profesi adalah “jabatan seseorang walau profesi tersebut tidak bersifat komersial”. Secara tradisional ada 4 profesi yang sudah dikenal yaitu kedokteran, hukum, pendidikan, dan kependetaan. 

PROFESIONALISME 
    Biasanya dipahami sebagai suatu kualitas yang wajib dipunyai oleh setiap eksekutif yang baik.

Ciri-ciri profesionalisme di bidang IT.

Harus memiliki pengetahuan dan ketrampilan yang tinggi di bidang TI, memiliki pengetahuan yang luas, tanggap terhadap masalah client, faham thd isyu-isyu etis serta tata nilai kilen-nya, mampu bekerja sama dan melakukan pendekatan multidispliner, bekerja dibawah disiplin etika dan mampu mengambil keputusan didasarkan kepada kode etik, bila dihadapkan pada situasi dimana pengambilan keputusan berakibat luas terhadap masyarakat
Kode Etik seperti yang disebutkan di atas, ada beberapa faktor yang perlu diperhatikan:
  • Publik
    Bertindak konsisten untuk kepentingan publik, seperti: menerima tanggung jawab penuh atas pekerjaan mereka sendiri, bersikap adil dan menghindari penipuan dalam semua pernyataan umum  terutama mengenai software atau dokumen terkait, metode dan alat.
  • Client dan karyawan
    Melakukan tindakan terbaik demi kepentingan klien dan atasan mereka, serta konsisten untuk kepentingan publik.
  • Produk
    Memastikan produk yang terkait memenuhi standard profesionalisme yang ada.
  • Penilaian
    Menjaga integritas dan kemandirian dalam penilaian profesional mereka.
  • Manajemen
  • Profesi
    Meningkatkan integritas dan reputasi dari profesi mereka yang konsisten dengan kepentingan publik.
  • Mitra
    Harus adil dan mendukung rekan kerjanya.
  • Diri sendiri
    Selalu belajar mengenai praktek profesi mereka
ref
http://aviscena-ary.blogspot.com/2012/06/etika-profesionalisme-dalam-bidang.html
https://slametridwan.wordpress.com/ciri-ciri-profesionalisme-di-bidang-it-dan-kode-etik-profesional-yang-harus-dipunyai-oleh-seorang-it/

Sabtu, 04 Oktober 2014

Tugas Pertemuan pertama telematika



1.      1. Definisi dari telematika?
Kata Telematika berasal dari bahasa Perancis “TELEMATIQUE” yang berarti bertemunya sistem jaringan komunikasi dengan teknologi informasi. Istilah telematika merujuk pada hakekat cyberspace sebagai suatu sistem elektronik yang lahir dari perkembangan dan konvergensi telekomunikasi, media dan informatika.
Istilah Teknologi Informasi itu sendiri merujuk pada perkembangan teknologi perangkat-perangkat pengolah informasi. Para praktisi menyatakan bahwa TELEMATICS adalah singkatan dari TELECOMMUNICATION and INFORMATICS sebagai wujud dari perpaduan konsep Computing and Communication. Istilah Telematics juga dikenal sebagai {the new hybrid technology} yang lahir karena perkembangan teknologi digital. Perkembangan ini memicu perkembangan teknologi telekomunikasi dan informatika menjadi semakin terpadu atau populer dengan istilah konvergensi. Semula Media masih belum menjadi bagian integral dari isu konvergensi teknologi informasi dan komunikasi pada saat itu.
Mengacu kepada penggunaan dikalangan masyarakat telematika Indonesia (MASTEL), istilah telematika berarti perpaduan atau pembauran (konvergensi) antara teknologi informasi (teknologi komputer), teknologi telekomunikasi, termasuk siaran radio maupun televisi dan multimedia. Dalam perkembangannya, teknologi telematika ini telah menggunakan kecepatan dan jangkauan transmisi energi elektromagnetik, sehingga sejumlah besar informasi dapat ditransmisikan dengan jangkauan, menurut keperluan, sampai seluruh dunia, bahkan ke seluruh angkasa, serta terlaksana dalam sekejap. Kecepatan transmisi elektromagnetik adalah (hampir) 300.000 km/detik, sehingga langsung dikirim begitu sampai, memungkinkan orang berdialog langsung, atau komunikasi interaktif.

2. Media komunikasi apa saja yang di gunakan untuk telematika?
Ø  Siaran Radio
Ø  Televisi
Ø  Multimedia

3.      Jelaskan perkembangan telematika sebelum dan sesudah internet muncul?
Ø  Sesudah Internet Muncul

       Gagasan tentang peluncuran satelit bagi telekomunikasi domestik di Indonesia bisa ditelusuri asalnya dari sebuah konferensi di Janewa tahun 1971 yang disebut WARCST (World Administrative Radio Confrence on Space Telecomunication). Pada konferensi itu di tampilkan pila pameran dari perusahaan raksasa pesawat terbang Hughes. Perusahaan inilah yang mengusulkan ide pemanfaatan satelit bagi kepentingan domestik Indonesia. Hal tersebut disambut oleh Suhardjono yang berlatar belakang militer dan membawa masalah satelit itu sampai ke Presiden RI. Selain pertimbangan kelayakan ekonomi dan teknis, sejarah peluncuran satelit ini juga diwarnai oleh kepentingan politik dimana hubungan antara Indonesia dengan negara- negara lain sudah mulai bersahabat. Di sisi lain, satelit memungkinkan penyebaran luas ideologi negara ke masyarakat luas melalui TV. Komunikasi tentang cara-cara menggali sumber daya alam dapat berlangsung dengan mudah. Ini berlaku untuk kasus tembaga pura (Freeport) dan di Dili. Peluncuran satelit Palapa di Cape Canaveral, Florida, bulan Agustus 1976 pada panel peluncuran terdapat 3 orang Indonesia dan perwakilan dari perusahaan NASA dan Hughes.
Kejadian ini diresmikan juga melalui pidato kenegaraan oleh presiden Soeharto di Jakarta, tanggal 16 Agustus 1976. ini merupakan satu- satunya proyek teknologi yang mendapat tempat terhormat di gedung Parlemen. Namun peluncuran satelit itu merupakan kebijakan nasional yang gagasan awalnya dicetuskan oleh pemerintah. Hal ini didasarkan pada pertimbangan bahwa Indonesia pernah mengalami ancaman perpecahan. Untuk mempersatukan tanah air yang sangat luas ini diperlukan sarana perhubungan yang mencakup seluruh wilayah nusantara. Proses kelahiran satelit ini hanya melibatkan sedikit teknokrat dan teknolog yang berpihak pada kepentingan Orba.

Ø  Sebelum Internet Muncul

Di periode pra satelit (sebelum tahun 1976), perkembangan teknologi komunikasi di Indonesia masih terbatas pada bidang telepon dan radio. Radio Republik Indonesia (RRI) lahir dengan di dorong oleh kebutuhan yang mendesak akan adanya alat perjuangan di masa revolusi kemerdekaan tahun 1945, dengan menggunakan perangkat keras seadanya. Dalam situasi demikian ini para pendiri RRI melangsungkan pertemuan pada tanggal 11 September 1945 untuk merumuskan jati diri keberadaan RRI sebagai sarana komunikasi antara pemerintah dengan rakyat, dan antara rakyat dengan rakyat. Sedangkan telepon pada masa itu tidak terlalu penting sehingga anggaran pemerintah untuk membangun telekomunikasipun masih kecil jumlahnya. Saat itu, telepon dikelola oleh PTT (Perusahaan Telepon dan Telegrap) saja. Sampai pergantian rezim dari Orla ke Orba di tahun 1965, RRI merupakan operator tunggal siaran radio di Indonesia. Setelah itu bermunculan radio – radio siaran swasta. Lima tahun kemudian muncul PP NO. 55 tahun 1970 yang mengatur tentang radio siaran non pemerintah.

Periode awal tahun 1960-an merupakan masa suram bagi pertelekomunikasian Indonesia, para ahli teknologi masih menggeluti teknologi sederhana dan “kuno”. Misalnya saja, PTT masih menggunakan sentral-sentral telepon yang manual, teknik radio High Frequency ataupun saluran kawat terbuka (Open Were Lines). Pada masa itu, banyak negara pemberi dana untuk Indonesia – termasuk pendana untuk pengembangan telekomunikasi, menghentikan bantuannya. Hal itu karena semakin memburuknya situasi dan kondisi ekonomi dan politi di Indonesia.
Tercatat bahwa pada masa 1960-1967, hanya Jerman saja yang masih bersikap setia dan menaruh perhatian besar pada bidang telekomunikasi Indonesia, dan menyediakan dana walau di masa-masa sulit sekalipun. Ketika itu pengembangan telekomunikasi masih difokuskan pada pengadaan sentra telepon, baik untuk komunikasi lokal maupun jarak jauh, dan jaringan kabel.
Indonesia saat itu belum memiliki satelit. Sentral telepon beserta perlengkapan hubungan jarak jauh ini diperoleh dari Jerman. Pada saat itu, Indonesia hanya dapat membeli produk yang sama, dari perusahaan yang sama, yakni Perusahaan Jerman. Tidak ada pilihan lain bagi Indonesia. Keleluasaan barulah bisa dirasakan setelah di tahun 1967/1968 mengalir pinjaman-pinjaman ke Indonesia, baik bilateral ataupun pinjaman multilateral dari Bank Dunia, melalui pinjaman yang disepakati IGGI. Akan tetapi, pada masa inipun inovasi dalam pemfungsian teknologi telekomunikasi masih belum berkembang dengan baik di negeri ini. Peda dasarnya kita memberi dan memakai perlengkapan seperti switches, cables, carries yang sudah lazim kita pakai sebelumnya.

sumber :
http://sevencovich.blogspot.com/2011/12/makalah-perkembangan-telematika-di.html
http://bagasirawanganteng.blogspot.com/2012/10/pengantar-telematika.html

Rabu, 16 Juli 2014

Android Navigasi



Pembuatan Navigasi Android dalam Penulisan :

Pencil
Pencil merupakan sebuah perangkat lunak atau aplikasi desain dan perancangan yang digunakan dalam pembuatan suatu penulisan, seperti struktur navigasi, storyboard, flowchart dan lain-lain. Terdapat collections yang digunakan pada aplikasi pencil untuk membuat suatu perancangan dalam penulisan, berikut collections yang ada didalam aplikasi pencil,
-          Common Shapes
-          Basic Web Elements
-          Desktop – GTK Widgets
-          Desktop – Native UI Widgets
-          Desktop – Sketchy GUI
-          Desktop – Windows XP Widgets
-          Flowchart
-          Mobile – Android ICS
-          Mobile – iOS UI Stencils
-          Mobile – iOS Wireframe
Dari collections pada aplikasi pencil terdapat komponen-komponen, seperti bentuk-bentuk bangun ruang, tampilan layar mobile device, tombol-tombol, komponen flowchart, listbox, scrollbar dan lain-lain. Semua komponen didalam aplikasi pencil dapat digunakan dengan cara drag and drop pada setiap komponen yang dipilih. Berikut gambar tampilan awal Pencil,



Eclipse Java Development Tools (JDT)
Eclipse Java Development Tools (JDT) digunakan sebagai editor dalam pembuatan coding aplikasi ini karena eclipse versi ini sudah menjadi satu paket dengan Android Developer Tools (ADT) dan memiliki dukungan penambahan library dengan cara menginstal update software langsung dari SDK Manager yang sudah tersedia di dalam paket ADT. (Nazrudin Safaat, 2012)

Android SDK Manager adalah sebuah alat pengembangan perangkat lunak yang berguna untuk mengembangkan dan membuat aplikasi untuk platform Android. Didalam Android SDK terdapat project sample dengan kode sumber, alat-alat untuk membuat aplikasi, sebuah emulator Android (AVD), dan perpustakaan yang dibutuhkan untuk membangun aplikasi Android. Aplikasi yang ditulis pada bahasa Java dan berjalan di Dalvik, mesin virtual yang dirancang khusus untuk penggunaan embedded yang berjalan diatas kernel Linux. (Nazrudin Safaat, 2012)

Storyboard
            Storyboard merupakan suatu konsep atau gagasan yang akan dirancang dengan cara diilustrasikan pada media gambar yang berisi alur cerita dari suatu konsep tersebut. Storyboard berfungsi untuk mempermudah perancangan dalam pembuatan aplikasi, sebelum menuju pada tahap pembuatan aplikasi yang sebenarnya. Dalam pembuatan Storyboard, terdapat bermacam-macam komponen seperti persegi dengan tanda panah yang menuju pada persegi berikutnya sesuai dengan alur cerita atau algoritma dalam pembuatan aplikasi, karena Storyboard berisi sebuah perencanaan yang menggambarkan urutan alur cerita berupa perancangan tampilan dalam bentuk sketsa sederhana.

Kamis, 08 Mei 2014

LA UML 1



Cara membuat alur kegiatan masuknya mahasiswa baru gunadarma melalui star uml.
-          Pertama kita buka aplikasi starUML nya terlebih dahulu, kemudian pilih Default Approach. Tekan oke. Perhatikan gambar di bawah ini.
-          Lalu terbukalah layout kosong. Disini kita buat diagram baru melalui use case model. Klik kanan lalu pilih add diagram -> use case diagram. Perhatikan gambar di bawah.


 

-          Kita di sini memiliki 3 aktor dan beberapa tahap penyelesaian. Aktor tersebut yaitu : maba, psma, dan teller bank dki. Perhatikan gambar di bawah untuk awal pembuatan alur ini. Item ini di perlukan dalam hal ini, yatu
Ø  System boundry untuk tempat dimana menaruh alur alur nama kegiatan dan arah nya.
Ø  Include untuk pilihan jika maka akan menghasilkan kegiatan lainnya yang termasuk di dalam nya. (contoh: jika mengisi formulir maka mengikuti tes masuk).
Ø  Extend untuk kegiatan yang bisa di lakukan secara bersamaan
Ø  Direct Association untuk arah penunjuk untuk alur kepada aktor satu kepada kegiatan yang mengarah ke aktor yang ke dua.
Ø  Aktor untuk orang yang berkaitan dengan sistem ini.
Ø  Usecase untuk kegiatan nya

Perhatikan gambar di bawah ini :


 
 

Dan hasil akhir yang di bentuk seperti gambar di bawah ini.
Berikut penjelasan dari sistem kerja gambar di atas :
Ø  Calon mhs baru mengambil, mengisi, dan membayar formulir di psma
Ø  Calon mhs baru mengikuti tes
Ø  PSMA memberikan blanko pembayaran masuk universitas
Ø  Calon mhs baru membayarkan blanko tersebut ke bank dki
Ø  Bank dki memberi cap ke blanko tersebut
Ø  Bank dki memberi blanko yang telah di cap tersebut kepada calon mhs baru
Ø  Calon mhs baru memberikan blanko yang telah di cap tersebut ke PSMA
Ø  PSMA memberikan surat tanda lulus tes
Ø  PSMA mengumumkan bahwa calon mahasiswa telah resmi menjadi mahasiswa baru di universitas